Segala puji bagi Alloh Ta'ala Yang Mengaruniakan rezeki tanpa batas,
Yang Maha Pemurah lagi Maha Pemberi. Sholawat dan salam semoga
dilimpahkan kepada
Nabi Muhammad shollallohu 'alaihi wa sallam, kerabat, sahabat, dan pengikutnya yang setia hingga hari kiamat.
Saudaraku
Muslim ! Alangkah banyaknya duka dan derita yang mengisi kehidupan ini.
Ia memang tidak belas kasihan kepada siapapun. Dan tidak ada seorang
pun yang bisa meneguk air yang benar-benar jernih dari gelas kehidupan
ini. Dalam kehidupan ini, manusia beralih dari keadaan-keadaan bahagia
kepada keadaan-keadaan menderita. Tidak ada bedanya, yang masih kecil
maupun yang sudah dewasa. Penjara-penjara kehidupan dan beban-beban
beratnya berbeda-beda tingkatan. Ada yang kecil dan berlangsung beberapa
saat saja, ada pula yang besar, dan berlangsung dalam masa yang
panjang.
Saudaraku Muslim ! Ini adalah gambaran dari sebagian
derita kehidupan itu, yang dialami oleh sebagian orang diantara kita,
yang kepahitannya mereka rasakan dalam masa yang panjang ! Kepahitan
yang dirasakan oleh orang-orang papa dan lemah itu, yang lebih dulu
merasakan pahitnya kehidupan sebelum manisnya. Tahukah anda, siapa
orang-orang papa itu ? Mereka adalah anak-anak yatim! Mereka adalah
anak-anak, yang kehilangan sosok yang mencarikan nafkah bagi mereka
sebelum mengerti apa itu nafkah, apa itu pekerjaan. Bahkan mereka adalah
anak-anak yang kehilangan sosok yang membimbing mereka, sebelum
mengenal apa-apa. Merekalah anak yatim ! Anak yang dikejutkan oleh
kematian ayahnya, sebelum merasakan manisnya kasih sayang ayah, sebelum
mereka merasakan perlindungan tangan yang perkasa itu ! Saudaraku ! Anda
sudah tahu, siapakah anak yatim itu ?! Wahai anda yang memiliki hati
yang penyayang ! Tahukah Anda, apa kewajiban kita terhadapnya ?
MENYANTUNI ANAK YATIM ADALAH AKHLAK MULIA
Saudaraku
Muslim ! Islam telah mendorong pemeluknya agar memiliki akhlak mulia.
Salah satu akhlak mulia itu adalah menyantuni anak yatim. Sesungguhnya,
anak yatim adalah manusia yang paling membutuhkan pertolongan dan kasih
sayang. Karena ia adalah anak yang kehilangan ayahnya pada saat ia
sangat membutuhkannya. Ia membutuhkan pertolongan dan kasih sayang kita,
karena ia tidak mungkin mendapatkan kasih sayang ayahnya yang telah
tiada. Jika anda melihat seseorang yang penyayang kepada anak-anak yatim
dan menyantuni mereka, maka ketahuilah bahwa ia adalah seorang yang
berbudi dan berakhlak mulia. Suatu ketika Saib bin Abdulloh rodhiyallohu
'anhu datang kepada Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam, maka Nabi
sholallohu 'alaihi wa sallam bersabda kepadanya :
"Wahai Saib,
perhatikanlah akhlak yang biasa kamu lakukan ketika kamu masih dalam
kejahiliyahan, laksanakan pula ia dalam masa keislaman. Jamulah tamu,
muliakanlah anak yatim, dan berbuat baiklah kepada tetangga." [HR.Ahmad
dan Abu Dawud, Shohih Abu Dawud, Al-Albani : 4836]
Dalam sebuah atsar disebutkan riwayat dari Daud 'alaihissalam, yang berkata :
"Bersikaplah kepada anak yatim, seperti seorang bapak yang penyayang." [HR. Bukhori]
Saudaraku
muslim ! Kasih sayang dan berbuat baik kepada anak yatim, sebagaimana
yang telah saya katakan kepada anda, adalah sebagian dari akhlak dan
moralitas orang-orang yang mulia. Itu tidak bisa dilakukan kecuali oleh
seorang lelaki yang mulia, yang menghimpun banyak budi pekerti mulia,
yang mencintai kebajikan. Abdullah bin Umar rodhiyallohu 'anhu tidak
pernah memakan makanan kecuali dimeja makannya ada seorang anak yatim
yang makan bersamanya. Jadilah orang seperti itu, saudaraku ! Seorang
yang penyantun, lemah lembut, dan berupaya berbuat kebaikan kepada anak
yatim, mengusap air mata mereka dengan tangan dan harta anda serta
memasukkan perasaan gembira ke dalam hati mereka. Ketahuilah, bahwa jika
anda mendapat taufiq untuk melaksanakan itu, maka anda benar-benar
manusia yang beruntung. Yang berhak mendapat gelar "Seorang yang
Berbudi".
KEPADA ANDA YANG INGIN MENEMANI NABI DI SURGA
Saudaraku
muslim ! Masuk surga adalah kesuksesan paling tinggi yang diraih oleh
orang-orang yang beriman. Bagaimana pula dengan menemani Nabi
shollallohu 'alaihi wa sallam didalamnya? Itu adalah derajat yang akan
diraih oleh orang-orang yang menyantuni anak yatim. Rosululloh
shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda :
"Aku dan orang-orang
yang mengasuh/menyantuni anak yatim di Surga seperti ini", Kemudian
beliau memberi isyarat dengan jari telunjuk dan jari tengah seraya
sedikit merenggangkannya. [HR. Bukhori].
Imam Ibnu Bathol
rohimahulloh berkata : "Orang yang mendengar hadis ini wajib
melaksanakannya, agar ia bisa menjadi sahabat Nabi shollallohu 'alaihi
wa sallam di surga. Di akhirat, tidak ada kedudukan yang lebih utama
dari itu." Al-Hafizh Ibnu Hajar rohimahulloh berkata : "Isyarat ini
cukup untuk menegaskan kedekatan kedudukan pemberi santunan kepada anak
yatim dan kedudukan Nabi, karena tidak ada jari yang memisahkan jari
telunjuk dengan jari tengah." Saudaraku muslim ! Tahukah anda, apa hasil
yang akan diperoleh dengan menyantuni dan mengasihi anak yatim, apa
sikap anda, saudaraku, terhadap kebaikan ini ? Jika anda termasuk
orang-orang yang mampu, apakah anda pernah berpikir untuk menyantuni
seorang anak yatim, sehingga anda bisa menjadi sahabat nabi shollallohu
'alaihi wa sallam di surga. Untuk menyantuni anak yatim anda tidak harus
memiliki kekayaan yang melimpah. Melainkan, siapa yang memungut seorang
anak yatim, memberinya makanan dengan makanan yang sehari-hari yang
dimakannya, memberinya minum dengan minuman yang bisa diminumnya, maka
ia akan memperoleh kedudukan tersebut. Nabi shollallohu 'alaihi wa
sallam bersabda :
"Barang siapa yang mengikutsertakan seorang
anak yatim diantara dua orang tua yang muslim, dalam makan dan minumnya,
sehingga mencukupinya maka ia pasti masuk surga." [HR. Abu Ya'la dan
Thobroni, Shohih At Targhib, Al-Albaniy : 2543].
Wahai anda yang
ingin memperoleh apa yang bermanfaat bagi dirinya, jika anda mendapat
kesempatan untuk menyantuni anak yatim, jangan sekali-kali anda
sia-siakan. Jika anda tidak menyukai hal itu dan menyia-nyiakannya, maka
pikirkanlah pahala bagi orang yang menyantuni anak yatim. Tidakkah anda
ingin menjadi sahabat Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam di sorga ?!.
MULIAKANLAH ANAK YATIM, NISCAYA HATIMU MENJADI LUNAK DAN KEBUTUHANMU TERPENUHI
Saudaraku
muslim ! Jika anda mengeluhkan hati anda yang keras, maka menyantuni
anak yatim merupakan sarana yang bisa menjadikan hati lunak. Ia adalah
obat yang diwasiatkan oleh Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam yang telah
diutus dengan membawa petunjuk dengan kebenaran shollallohu 'alaihi wa
sallam. Diriwayatkan oleh Abu Darda' rodhiyallohu 'anhu yang berkata :
"Ada
seorang laki-laki yang datang kepada nabi shollallohu 'alaihi wa sallam
mengeluhkan kekerasan hatinya. Nabipun bertanya : sukakah kamu, jika
hatimu menjadi lunak dan kebutuhanmu terpenuhi ? Kasihilah anak yatim,
usaplah mukanya, dan berilah makan dari makananmu, niscaya hatimu
menjadi lunak dan kebutuhanmu akan terpenuhi." [HR Thobroni, Targhib, Al
Albaniy : 254]
Saudaraku Muslim ! Sesungguhnya, mengasihi anak
yatim merupakan sarana untuk melunakkan hati dan mengupayakan
terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan. Sebab, orang yang mengasihi anak yatim
telah memposisikan diri seperti ayahnya. Seorang ayah, secara naluriyah
memiliki karakter sayang dan mengasihi anak-anaknya. Adapun orang yang
mengasihi anak yatim memiki satu sifat lain, yaitu mengasihi anak yang
bukan anak kandungnya. Barang siapa keadaannya seperti itu maka
dihatinya terhimpun sarana-sarana yang bisa melembutkan hatinya,
sekalipun sebelumya merupakan hati yang keras. Tidak diragukan lagi ini
merupakan obat yang mujarab. Anda tidak akan pernah mendapati orang yang
menyantuni anak yatim, kecuali pasti memiliki hati yang pengasih.
Kebalikan dari ini, anda tidak akan menjumpai seorangpun yang tidak
mengasihi anak yatim, kecuali ia memiliki hati yang keras dan berakhlak
buruk. Manfaat lain dari tindakan mengasihi anak yatim yang telah
dikabarkan oleh nabi shollallohu 'alaihi wa sallam kepada seorang yang
bertanya kepada beliau adalah : bahwa meyantuni anak yatim merupakan
sarana terpenuhimya kebutuhan dan terwujudnya apa yang dicari
Sesungguhnya, orang yang berbuat kebaikan kepada anak orang lain adalah
orang yang telah memasukkan rasa gembira dihati mereka. Tidak diragukan
lagi, Alloh pasti tidak akan menyia-nyiakannya, karena Alloh Ta'ala Maha
Pengasih dan Mencintai semua orang yang pengasih. Nabi shollallohu
'alaihi wa sallam bersabda :
orang yang pengasih, akan dikasihi
oleh Ar Rohman (Yang Maha Pengasih) Tabaaroka wa ta'ala. Kasihilah siapa
yang ada dibumi niscaya engkau dikasihi oleh yang di langit." [HR. Abu
dawud, Tirmidzi dan lain-lain. As silsilatu shohihah : 925].
Saudaraku muslim! Kasihilah anak yatim, niscaya Alloh akan memperbaiki urusan dunia dan akhiratmu.
BAGAIMANA CARA BERBUAT BAIK KEPADA ANAK YATIM
Saudaraku muslim ! Berbuat baik kepada anak yatim, bisa dengan beberapa cara :
Memberinya
makan dan pakaian, serta menanggung kebutuhan-kebutuhan pokoknya. Di
atas telah disampaikan kepada anda keutamaannya.
Mengusap
kepalanya serta menunjukkan kasih sayang kepadanya. Tindakan ini akan
mempunyai pengaruh besar terhadap kejiwaan anak yatim. Ibnu Umar
rodhiyallohu 'anhu jika melihat anak yatim, beliau mengusap kepalanya
dan memberinya sesuatu.
Membiayai sekolahnya, sebagaimana seseoang ingin menyekolahkan anaknya.
Mendidiknya dengan ikhlas, sebagaimana keikhlasanya dalam mendidik anak kandungnya sendiri.
Jika ia melakukan perbuatan yang mengharuskan di beri hukuman maka bersikap lemah-lembut dalam mendidiknya.
Bertakwa
kepada Alloh dalam mengelola harta anak yatim, jika anak yatim itu
mempunyai harta kekayaan. Jangan sampai hartanya di habiskan karena
menginginkan agar anak yatim itu kelak tidak meminta hartanya kembali.
Sebaliknya, hartanya harus di jaga, sehinga ketika ia telah dewasa,
harta tersebut dikembalikan kepadanya.
Mengembangkan harta anak yatim dan bersikap ikhlas di dalamnya, sehingga hartanya tidak habis oleh zakat.
Saudaraku
Muslim ! Inilah beberapa gambaran tentang cara berbuat baik kepada anak
yatim. Berbuat baik kepada anak yatim tidak hanya diperintahkan kepada
orang-orang tertentu, akan tetapi setiap muslim diperintahkan untuk itu
sebagaimana ia diperintahkan untuk melaksanakan semua amal yang baik dan
sholih. Jika Alloh ta'ala mengetahui ketulusan niat seorang hamba,
niscaya Dia akan membantunya dalam melaksanakan perbuatan baik. Maka,
hendaklah engkau berkeinginan kuat untuk melasanakan amal-amal shalih,
walaupun baru sekedar berniat di hati sampai suatu saat Alloh memberikan
kesempatan anda untuk melakukan amal solih. Sungguh, tidak ada orang
yang lebih lemah daripada orag yang tidak mampu menyelinapkan niat di
hatinya untuk melasanakan amal-amal sholih.
KEPADA SETIAP MUSLIM
Saudaraku
Muslim ! Berbuatlah baik kepada anak yatim, selain merupakan akhlak
yang mulia yang diserukan oleh Islam, ia juga hanya dilaksanakan oleh
orang-orang yang berhati penyayang dan berjiwa bersih. Masyarakat
muslim, adalah masyarakat yang diikat oleh ajaran-ajaran mulia yang
diserukan oleh Islam. Ia adalah masyarakat yang telah digambarkan oleh
Nabi shollallohu 'alaihi wa sallam dalam penggambaran beliau yang indah,
ketika beliau bersabda :
"Engkau melihat orang-orang beriman
itu dalam hal kasih sayang dan saling mencintai di antara mereka, adalah
seperti satu tubuh, jika ada satu organ yang mengeluh (sakit), maka
seluruh tubuh akan merasakan sakit dengan tidak tidur dan panas." [HR.
Bukhori dan Muslim, redaksi ini terdapat dalam riwayat Bukhori.]
Penggambaran
ini memberitahukan kepada anda, bagaimana seyogyanya keadaan dalam
masyarakat muslim ini. Anak yatim adalah bagian dari masyarakat muslim
itu. Ia berhak terhadap apa yang menjadikan hak anggota masyarakat
muslim lainnya, dan berkewajiban sebagaimana kewajiban masyarakat
anggota muslim lainnya. Seluruh kaum muslimin wajib berbuat baik kepada
anak yatim, menyantuninya, dan menggantikan kasih sayang ayahnya, serta
memberikan kepadanya apa yang biasa mereka berikan kepada anak-anak dan
istri mereka.
Saudaraku Muslim ! Tidaklah sulit bagi anda untuk
memungut seorang anak yatim, memberi makanan seperti yang biasa anda
makan sehari-hari, memberi pakaian seperti pakaian yang biasa anda
pakai, dan menjadikannya sebagai salah seorang anak anda. Hendaklah,
perbuatan baik anda ini didasarkan niat tulus untuk mencari ridho Alloh
Ta'ala. Dengan harapan, anda bisa menjadi salah seorang dari mereka yang
digambarkan oleh Alloh Ta'ala dalam firmannya :
"Dan merka
memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan
orang ditawan. Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah untuk
mengharapkan keridhoan Allah,kami tidak menghendaki balasan dari kamu
dan tidak pula (ucapan) terima kasih. Sesungguhnya kami takut akan
(adzab) Tuhan kami pada suatu hari yang (dihari) orang-orang bermuka
masam penuh kesakitan. Maka Alloh memelihara mereka dari kesusahan hari
itu, dan memberikan kepda mereka kejernihan (wajah) dan kegembiraan
hati. Dan Dia memberi balasan kepada mereka karena kesabaran mereka
(dengan) surga dan (pakaian) sutra." [Al-Insan : 8-12]
Semoga
Alloh memberikan taufiq kepadaku, kepada anda, saudaraku muslim, untuk
melakukan amal-amal sholih. Semoga Alloh menolongku, juga anda semua
untuk tetap melaksanakan amal-amal sholih itu sampai tiba kematian.
Segala puji bagi Allah swt. Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada
nabi kita, Muhammad shollallohu 'alaihi wa sallam, juga kepada segenap
kerabat dan sahabat serta pengikutnya yang setia hingga hari kiamat.
Maka dari itu wahai saudarau muslim mari kita membantu sesama dengan mendonasikan sedikit hasil jerih payah keringat kita,,
Semua donasi atau shodaqoh anda tak akan pernah mengurangi sedikitpun harta anda namun harta anda akan di lipat gandakan oleh Allah SWT secara terus menerus,,
Sahabat yang budiman kami sagat bangga punya tugas baru yaitu mengumpulkan donasi-donasi anda untuk anak yatim serta teman-teman kita yang kurang mampu dari pada kita,
Serta, kami menerima donasi anda via Bank Online Libertyreserve
Rekening LR
Atas Nama : Daryanto
U6743454
Maka dari itu wahai saudarau muslim mari kita membantu sesama dengan mendonasikan sedikit hasil jerih payah keringat kita,,
Semua donasi atau shodaqoh anda tak akan pernah mengurangi sedikitpun harta anda namun harta anda akan di lipat gandakan oleh Allah SWT secara terus menerus,,
Sahabat yang budiman kami sagat bangga punya tugas baru yaitu mengumpulkan donasi-donasi anda untuk anak yatim serta teman-teman kita yang kurang mampu dari pada kita,
Serta, kami menerima donasi anda via Bank Online Libertyreserve
Rekening LR
Atas Nama : Daryanto
U6743454
Salam Hangat Untuk Anda Dan keluarga
Semoga Amal Ibadah Anda Diridhoi Oleh Allah SWT
Amin Ya Robbal Alamin,,,,
Admin
Daryanto
Alamat : JL. Jepara Bangsri Km 07 Mlonggo Jepara Jawa Tengah Indonesia Kode Pos 59453
Nomor Hp : 085865402688
Tidak ada komentar:
Posting Komentar